www.lensautama.id – Industri seni kembali bersinar dengan hadirnya lukisan legendaris yang menarik perhatian dunia. Karya berjudul Boschbrand (Forest Fire) oleh Raden Saleh, seniman terkenal dari Indonesia, kini tampil dalam video musik terbaru Jin, salah satu anggota grup musik populer BTS, berjudul Don’t Say You Love Me.
Video musik tersebut resmi dirilis pada 16 Mei 2025 dan menjadi bagian dari promosi mini album Jin yang berjudul Echo. Salah satu lokasi pengambilan gambarnya adalah National Gallery Singapore, di mana lukisan Boschbrand dipajang dengan megah.
Keunggulan Lukisan Boschbrand
Lukisan ini menggambarkan situasi dramatis yang melibatkan kehidupan dan kematian, dengan latar belakang kebakaran hutan yang menakutkan. Dengan menampilkan berbagai satwa seperti harimau, kerbau, dan burung yang melarikan diri dari kobaran api, Raden Saleh berhasil menyampaikan pesan yang mendalam tentang siklus kehidupan.
Boschbrand, yang dilukis menggunakan teknik minyak di atas kanvas pada tahun 1849, merupakan salah satu pencapaian puncak dalam karir Raden Saleh. Karya ini menggabungkan realisme yang tajam dengan sentuhan Romantisisme Eropa, menciptakan estetika yang luar biasa. Menurut National Heritage Board Singapura, penggunaan cahaya dan bayangan yang dramatis membuat lukisan ini hidup dan memberi kesan mendalam kepada penonton.
Wakil Budaya Nusantara di Panggung Internasional
Keberadaan lukisan Boschbrand dalam video musik Jin ternyata bukan sekadar menyajikan estetika visual. Hal ini juga mencerminkan upaya untuk memperkenalkan budaya dan warisan Indonesia ke arena hiburan global. Memanfaatkan platform yang sangat besar seperti video musik, pesan tentang pentingnya seni dan budaya lokal bisa tersebar lebih luas dan dihargai oleh generasi baru.
Penempatan lukisan ini menyoroti relevansi budaya Nusantara di era modern, menunjukkan bahwa meskipun zaman telah berubah, karya-karya seni klasik tetap memiliki tempat di hati masyarakat, tidak hanya di Indonesia tetapi juga di seluruh dunia. Jin bukan hanya menampilkan bakatnya di dunia tarik suara, tetapi juga berperan sebagai duta seni yang menjembatani jembatan antara budaya timur dan barat.
Berbagai strategi promosi yang dilakukan dalam pembuatan video musik ini menunjukkan bahwa kolaborasi antara seni dan musik bisa menjadi cara yang efektif untuk mengedukasi masyarakat. Bukti lainnya adalah bagaimana mini album Echo tidak hanya melibatkan musik, tetapi juga mempertegas identitas seni yang terkandung dalam setiap lagu dan visual yang ditampilkan.