www.lensautama.id – Peningkatan jumlah penipuan dalam sektor perbankan menjadi perhatian serius belakangan ini. Salah satu modus yang semakin marak terjadi adalah skimming, di mana pelaku menggunakan alat untuk mencuri informasi dari kartu ATM nasabah secara diam-diam.
Skimming bukanlah fenomena baru, namun cara pelakunya semakin canggih. Dengan alat yang menyerupai slot ATM asli, pelaku dapat merekam data kartu yang dimasukkan hanya dalam sekejap, membuat nasabah rentan terhadap penipuan tersebut.
Pencegahan terhadap modus penipuan ini penting dilakukan oleh setiap pengguna ATM. Mengetahui tanda-tanda dan memeriksa kondisi mesin ATM dapat menjadi langkah awal yang bijak untuk menghindari penipuan skimming.
Cara Mengenali Mesin ATM yang Terkena Skimming
Salah satu langkah pertama yang bisa diambil adalah dengan memeriksa mesin ATM sebelum melakukan transaksi. Apabila ada perangkat tambahan yang mencurigakan di sekitar slot kartu, ini bisa menjadi tanda adanya skimmer yang dipasang oleh penjahat.
Ciri-ciri utama dari alat skimmer biasanya terlihat di bagian mulut tempat kartu dimasukkan. Selain itu, kamera kecil dapat tersembunyi di tempat-tempat strategis untuk merekam PIN saat nasabah melakukan transaksi.
Raba bagian atas penutup tombol ATM sebelum memasukkan PIN bisa menjadi tindakan pencegahan yang baik. Jika terasa ada alat asing yang terpasang, pengguna sebaiknya tidak melanjutkan transaksi dan mencari ATM lain yang lebih aman.
Pentingnya Memilih Lokasi ATM yang Aman
Tak hanya cara memeriksa mesin, tetapi juga lokasi ATM menjadi faktor penting dalam menghindari skimming. Mesin ATM yang terletak di area sepi atau kurang terang sangat berisiko menjadi target pelaku kejahatan.
Aktivitas di tempat-tempat umum seperti stasiun pengisian bahan bakar sering kali menjadi lokasi pilihan pelaku. Oleh karena itu, saat mencari ATM, carilah tempat yang ramai dan memiliki pengawasan yang baik.
Pilihlah untuk menggunakan mesin ATM yang berada di bawah pengawasan, seperti yang terdapat di bank atau pusat perbelanjaan. Keberadaan petugas keamanan dapat mengurangi risiko terjadinya penipuan di lokasi tersebut.
Alternatif Pemakaian ATM yang Aman dan Praktis
Dengan berkembangnya teknologi, alternatif tanpa kartu atau cardless mulai banyak digunakan. Transaksi dengan sistem ini membuat pengguna lebih aman dari risiko skimming karena tidak ada kartu fisik yang dapat ditiru pelaku.
Rekening yang digunakan untuk transaksi sebaiknya dipisahkan dari rekening utama. Dengan cara ini, apabila terjadi penipuan, kerugian dapat diminimalisir dengan tidak mengakses dana yang lebih besar.
Seiring dengan banyaknya penyedia layanan perbankan digital, pengguna juga bisa memaksimalkan aplikasi perbankan yang ada. Selain lebih praktis, aplikasi ini sering dilengkapi dengan fitur keamanan tambahan untuk melindungi data nasabah.