• Latest
  • Trending
Penggunaan Air dan Listrik dalam Bisnis AI Menurut Bos ChatGPT

Penggunaan Air dan Listrik dalam Bisnis AI Menurut Bos ChatGPT

Kesepakatan RI dan Malaysia untuk Dukung Penuh Kemerdekaan Palestina

Kesepakatan RI dan Malaysia untuk Dukung Penuh Kemerdekaan Palestina

Amerika Serikat Kembali Mengaktifkan Reaktor Nuklir, Apa Alasannya?

Amerika Serikat Kembali Mengaktifkan Reaktor Nuklir, Apa Alasannya?

Perbedaan Wajah Remaja Dulu dan Sekarang

Perbedaan Wajah Remaja Dulu dan Sekarang

Temuan Emas 57 Ton Soekarno yang Mengejutkan Terungkap

Temuan Emas 57 Ton Soekarno yang Mengejutkan Terungkap

Perang 12 Hari Lawan Iran, Israel Alami Kerugian Ratusan Triliun

Perang 12 Hari Lawan Iran, Israel Alami Kerugian Ratusan Triliun

Tahun Baru Islam, Astronaut Muslim Sampaikan Pesan Manis untuk Warga Bumi

Tahun Baru Islam, Astronaut Muslim Sampaikan Pesan Manis untuk Warga Bumi

Kesalahan Diet yang Menghambat Penurunan Berat Badan Menurut Dokter

Kesalahan Diet yang Menghambat Penurunan Berat Badan Menurut Dokter

Bos OJK Berkomentar Tentang BSI yang Menjadi Bagian Dari Danantara

Bos OJK Berkomentar Tentang BSI yang Menjadi Bagian Dari Danantara

Target Produksi Minyak 605000 Barel di 2025 Bisa Tercapai Menurut Bahlil

Target Produksi Minyak 605000 Barel di 2025 Bisa Tercapai Menurut Bahlil

Fenomena Ponsel Bekas Laku Keras, Inilah Penyebabnya

Fenomena Ponsel Bekas Laku Keras, Inilah Penyebabnya

Lensa Utama
  • Home
  • News
    Kesepakatan RI dan Malaysia untuk Dukung Penuh Kemerdekaan Palestina

    Kesepakatan RI dan Malaysia untuk Dukung Penuh Kemerdekaan Palestina

    Perang 12 Hari Lawan Iran, Israel Alami Kerugian Ratusan Triliun

    Perang 12 Hari Lawan Iran, Israel Alami Kerugian Ratusan Triliun

    Target Produksi Minyak 605000 Barel di 2025 Bisa Tercapai Menurut Bahlil

    Target Produksi Minyak 605000 Barel di 2025 Bisa Tercapai Menurut Bahlil

    Pajak Pedagang e-Commerce Menjadi Sorotan DJP

    Pajak Pedagang e-Commerce Menjadi Sorotan DJP

    Warga Pro-Palestina Menggelar Aksi Demo Saat Pertemuan Puncak NATO

    Warga Pro-Palestina Menggelar Aksi Demo Saat Pertemuan Puncak NATO

    Beda dari IMF dan WB, Lembaga Asing Ini Ramal Ekonomi RI Tumbuh 5 Persen di 2025

    Beda dari IMF dan WB, Lembaga Asing Ini Ramal Ekonomi RI Tumbuh 5 Persen di 2025

  • Keuangan
    Temuan Emas 57 Ton Soekarno yang Mengejutkan Terungkap

    Temuan Emas 57 Ton Soekarno yang Mengejutkan Terungkap

    Bos OJK Berkomentar Tentang BSI yang Menjadi Bagian Dari Danantara

    Bos OJK Berkomentar Tentang BSI yang Menjadi Bagian Dari Danantara

    Muhammadiyah Merencanakan Pembukaan Bank, Ini Informasi dari OJK

    Muhammadiyah Merencanakan Pembukaan Bank, Ini Informasi dari OJK

    Yang Perlu Diketahui Trader Mengenai Penarikan

    Yang Perlu Diketahui Trader Mengenai Penarikan

    Saham Bank Secara Mendadak Melonjak Hingga 200 Persen

    Saham Bank Secara Mendadak Melonjak Hingga 200 Persen

    Permintaan Batu Bara di RI Meningkat, Apakah Produksi Juga Naik?

    Permintaan Batu Bara di RI Meningkat, Apakah Produksi Juga Naik?

  • Teknologi
    Amerika Serikat Kembali Mengaktifkan Reaktor Nuklir, Apa Alasannya?

    Amerika Serikat Kembali Mengaktifkan Reaktor Nuklir, Apa Alasannya?

    Tahun Baru Islam, Astronaut Muslim Sampaikan Pesan Manis untuk Warga Bumi

    Tahun Baru Islam, Astronaut Muslim Sampaikan Pesan Manis untuk Warga Bumi

    Fenomena Ponsel Bekas Laku Keras, Inilah Penyebabnya

    Fenomena Ponsel Bekas Laku Keras, Inilah Penyebabnya

    Merek Ponsel Paling Laris 2025, Selain Samsung

    Ciri-Ciri Voice Phishing dan Cara Menghindarinya yang Perlu Diketahui

    Kerja Keras Selama 10 Tahun Sia-sia Justru Menjadi Musibah

    Kerja Keras Selama 10 Tahun Sia-sia Justru Menjadi Musibah

    Ciri-ciri Telepon Penipu yang Terlihat Jelas di Layar HP

    Penipuan Kuras Rekening Terbaru Banyak Korban Kenali Modus AI

  • Gaya Hidup
    Perbedaan Wajah Remaja Dulu dan Sekarang

    Perbedaan Wajah Remaja Dulu dan Sekarang

    Kesalahan Diet yang Menghambat Penurunan Berat Badan Menurut Dokter

    Kesalahan Diet yang Menghambat Penurunan Berat Badan Menurut Dokter

    Lauren Sanchez Calon Istri Jeff Bezos Ternyata Pilot Berlisensi

    Lauren Sanchez Calon Istri Jeff Bezos Ternyata Pilot Berlisensi

    Tiga Orang di Dunia yang Bisa ke Luar Negeri Tanpa Paspor

    Tiga Orang di Dunia yang Bisa ke Luar Negeri Tanpa Paspor

    Indonesia Kehilangan Rp150 T Karena Jutaan Warga Berobat di Luar Negeri

    Indonesia Kehilangan Rp150 T Karena Jutaan Warga Berobat di Luar Negeri

    Varian Baru Covid-19 Nimbus Menyebar dan Gejala Khasnya yang Perlu Diketahui

    Varian Baru Covid-19 Nimbus Menyebar dan Gejala Khasnya yang Perlu Diketahui

No Result
View All Result
  • Login
Lensa Utama
No Result
View All Result

Penggunaan Air dan Listrik dalam Bisnis AI Menurut Bos ChatGPT

Penggunaan Air dan Listrik dalam Bisnis AI Menurut Bos ChatGPT

BacaJuga

Empat Bangunan yang Terlihat dari Luar Angkasa Selain Tembok China

Empat Bangunan yang Terlihat dari Luar Angkasa Selain Tembok China

Perintah Trump diabaikan akibat sekrup

Perintah Trump diabaikan akibat sekrup

www.lensautama.id – Setiap aktivitas yang dilakukan oleh chatbot atau teknologi berbasis AI ternyata membutuhkan energi, termasuk tenaga listrik dan air. Dalam konteks ini, penting untuk memahami seberapa besar dampak konsumsi energi tersebut terhadap lingkungan dan keberlanjutan.

Pemanfaatan teknologi AI semakin meluas dan menjadi bagian penting dari berbagai industri, yang menghasilkan pertanyaan mengenai efisiensi dan dampak lingkungan dari penggunaannya.

Dampak Konsumsi Energi dari Teknologi ChatGPT dan AI Lainnya

Menurut Sam Altman, CEO OpenAI, pengunaan air untuk pusat data AI bertujuan untuk mendinginkan server yang beroperasi dalam skala besar. Dalam hal ini, setiap kueri ChatGPT menghabiskan air sekitar 0,000085 galon, yang mungkin terkesan kecil namun jumlah ini menjadi signifikan ketika ditotal dengan kueri harian yang mencapai miliaran.

Sementara itu, untuk konsumsi listrik, sebuah kueri ChatGPT membutuhkan 0,34 watt-hours. Ini setara dengan jumlah listrik yang diperlukan untuk mengoperasikan oven selama lebih dari sedetik atau bohlam hemat energi selama dua menit. Konsumsi ini bisa berubah seiring dengan pertumbuhan penggunaannya di berbagai sektor.

Dengan memperhatikan data tersebut, penting untuk tidak hanya fokus pada kemudahan yang ditawarkan teknologi, tetapi juga pada dampaknya terhadap sumber daya yang terbatas. Hal ini menjadi perhatian penting bagi para pengembang teknologi dan pengguna.

Perbandingan Penggunaan Energi AI dengan Lainnya

Ternyata, meskipun konsumsi energi teknologi AI tampak kecil di permukaan, dampaknya dapat lebih besar dibandingkan dengan sektor-sektor lain yang cenderung menghabiskan banyak energi. Sebuah laporan dari Washington Post menyebutkan bahwa email dengan bantuan AI mengonsumsi air sebanyak lebih dari satu botol, yang menunjukkan kompleksitas di balik operasi teknologi ini.

Penelitian menunjukkan bahwa penggunaan energi untuk AI berpotensi meningkat secara signifikan, bahkan bisa melampaui penambangan Bitcoin yang sudah lama dikhawatirkan dampaknya terhadap lingkungan. Energi yang diperlukan untuk melaksanakan fungsi-fungsi AI bisa menjadi isu besar seiring meningkatnya adopsi teknologi ini di berbagai sektor.

Faktor-faktor seperti lokasi pusat data, iklim regional, dan sistem pendingin yang digunakan juga mempengaruhi efisiensi penggunaan energi. Kursi, alat, dan infrastruktur yang mendukung bisa memperkuat atau justru membebani energi yang dibutuhkan untuk menjalankan fungsi AI.

Kemajuan Teknologi AI dan Implikasi Lingkungan

Walaupun Altman optimis bahwa biaya penggunaan AI dapat mendekati harga listrik yang terjangkau, tantangan yang lebih besar muncul dari dampak kumulatif yang dihasilkan. Sejumlah penelitian mengindikasikan bahwa penggunaan teknologi ini bisa menyebabkan kerusakan lingkungan jika tidak dikelola dengan baik.

Misalnya, penggunaan AI di sektor industri, seperti manufaktur dan transportasi, perlu diperhatikan agar tidak meningkatkan jejak karbon yang dihasilkan. Pengembang teknologi harus berkolaborasi dengan para ilmuwan lingkungan untuk menemukan solusi yang lebih berkelanjutan.

Dengan demikian, pengembangan teknologi yang ramah lingkungan menjadi kebutuhan mendesak. Ini melibatkan inovasi dalam sistem pendingin, pemanfaatan energi terbarukan, dan pemantauan dampak penggunaan energi secara lebih efisien.

Masa Depan Teknologi AI dan Perlunya Kesadaran Lingkungan

Konsumsi energi yang meningkat dari teknologi AI harus diimbangi dengan langkah-langkah untuk meningkatkan efisiensi. Jika tidak, dampaknya terhadap lingkungan bisa jauh lebih besar dibandingkan sektor lain yang juga sedang berkembang pesat. Oleh karena itu, kesadaran akan penggunaan energi yang berkelanjutan menjadi aspek krusial dalam pengembangan teknologi.

Pihak-pihak terkait dalam industri teknologi wajib untuk mengedukasi pengguna dan masyarakat luas mengenai pentingnya efisiensi energi dan keberlanjutan. Transparansi dalam konsumsi energi yang digunakan oleh AI adalah langkah awal untuk membangun kesadaran tersebut.

Menghadapi tantangan ini, dibutuhkan kerja sama lintas sektor, mulai dari pengembang teknologi, regulator, hingga pengguna akhir untuk membentuk lanskap yang lebih berkelanjutan dalam penggunaan AI. Sejalan dengan itu, penggunaan AI yang lebih bertanggung jawab akan memberikan manfaat yang lebih besar dan memperkecil dampak negatif terhadap lingkungan.

Previous Post

Mahar Tinggi Bikin Warga Kota Ini Banyak Kumpul Kebo

Next Post

Perbedaan Data Kemiskinan antara Indonesia dan Bank Dunia

Rekomendasi

Larangan Visa AS untuk 12 Negara Ini, Apakah Indonesia Termasuk?

Larangan Visa AS untuk 12 Negara Ini, Apakah Indonesia Termasuk?

Cara Berbisnis Tambang yang Konkret dan Ramah Lingkungan

Cara Berbisnis Tambang yang Konkret dan Ramah Lingkungan

21 Bank di Indonesia Tutup dan Bangkrut, Ini Daftarnya

21 Bank di Indonesia Tutup dan Bangkrut, Ini Daftarnya

Melompat Tinggi dalam Ekonomi dengan Kebijakan dan Insentif yang Diperlukan

Melompat Tinggi dalam Ekonomi dengan Kebijakan dan Insentif yang Diperlukan

Audio Chat Hacker di WhatsApp Mampu Kuras Rekening Menurut Pakar

Audio Chat Hacker di WhatsApp Mampu Kuras Rekening Menurut Pakar

Muhammadiyah Merencanakan Pembukaan Bank, Ini Informasi dari OJK

Muhammadiyah Merencanakan Pembukaan Bank, Ini Informasi dari OJK

Pengadilan Perdagangan AS Batalkan Tarif Trump dan Dampaknya pada Ekonomi

Pengadilan Perdagangan AS Batalkan Tarif Trump dan Dampaknya pada Ekonomi

Sidebar

Kategori

  • Gaya Hidup
  • Keuangan
  • News
  • Teknologi
Lensa Utama

Copyright © 2025 Lensa Utama.

Informasi

  • Hubungi Kami
  • Disclaimer
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi

Connect With Us

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Keuangan
  • Teknologi
  • Gaya Hidup

Copyright © 2025 Lensa Utama.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?